Hardisk internal yang bermasalah bukan merupakan kasus yang dialami sebagian orang saja. Hampir semua pengguna laptop sering mengalami masalah pada hardisk internalnya.
Itulah sebabnya pembahasan mengenai cara memperbaiki hardisk internal selalu menarik untuk diikuti.
Kerusakan yang sering terjadi pada hardisk internal adalah terbentuknya bad sector akibat sebelumnya pernah terjatuh atau terjadi benturan yang cukup keras.
Meski begitu, penyebab utamanya tidak selalu karena terjatuh. Untuk itu, kita perlu tahu penyebab masalahnya seperti apa.
Apa itu Bad Sector?
Bad sector adalah kondisi di mana sebagian dari hardisk mengalami kerusakan sehingga sebagian fungsinya akan hilang.
Kondisi bad sector biasanya ditandai dengan beberapa hal, seperti proses transfer lemot, tidak bisa membuka file yang baru saja di-paste, lama sekali membuka folder, dll.
Jenis-Jenis Bad Sector
- Bad Sector Fisik (Hard Bad Sector)
Bad sector pada kasus ini merupakan kondisi hardisk yang sebagian partisinya mengalami kerusakan fisik. Kerusakan tersebut membuatnya tidak bisa digunakan secara maksimal.
Pada kondisi hard bad sector, kerusakan yang terjadi tidak bisa diperbaiki lagi.
- Bad Sector Logic (Soft Bad Sector)
Bad sector logic atau soft bad sector terjadi karena adanya permasalahan software saja. Sementara kerusakan yang terjadi masih bisa diperbaiki dengan menggunakan beberapa aplikasi.
Cara Memperbaiki Hardisk Internal
Kerusakan pada hardisk internal bisa melumpuhkan sebagian besar aktivitas di komputer/laptop kalian.
Hal itu karena peran hardisk sebagai alat penyimpanan data, tempat mengakses informasi-informasi penting, bahkan sistem Windows pun terinstal di hardisk internal.
Jika hardisk internal kalian mengalami kerusakan, jangan dulu berkecil hati.
Memang jika kerusakan hardisk adalah karena bad sector fisik, tetapi masih ada kemungkinan bahwa kerusakan tersebut bisa diperbaiki.
Untuk itu, simak pembahasan berikut ini untuk mengetahuinya:
1. Cara Memperbaiki Hardisk Internal Lemot
Jika hardisk internal terasa lemot saat diakses, maka bisa diindikasikan ada beberapa masalah yang mungkin terjadi.
Biasanya hardisk internal yang lambat ditandai dengan proses booting yang mulai lama, proses menampilkan halaman desktop juga sangat lambat, dll.
Jika terjadi sekali dua kali sih masih wajar dan bisa dimaklumi. Tetapi jika hal ini terjadi terus menerus, tentu akan sangat mengganggu.
Untuk itu, kalian bisa coba cara berikut untuk mengatasi hardisk internal yang lemot:
- Scan semua hardisk di laptop atau PC.dengan anti virus. Jika virus sudah menyebar terlalu luas, bukan tidak mungkin hal itu bisa menambah lemot komputer kalian.
- Uninstall aplikasi-aplikasi yang tidak penting. Terlalu banyak aplikasi yang diinstal dapat membebani kinerja dari hardisk. Oleh karena itu, kurangi menginstal aplikasi yang hanya untuk coba-coba.
- Rutin melakukan defragment pada hardisk. Cara mengatasi hardisk internal lemot dengan melakukan defragment secara berkala dapat membantu hardisk internal tetap stabil. Proses defragment sendiri akan merapikan file-file yang ada di hardisk agar proses aksesnya cepat.
- Hapus file-file yang tidak penting. Jika hardisk internal kalian sudah mulai penuh, sebaiknya kalian bersihkan dari file-file yang tidak penting. Hardisk yang terlalu penuh bisa menjadi lemot saat diakses.
2. Cara Memperbaiki Hardisk Internal Tidak Terbaca
Hardisk yang tidak terbaca membuat file di dalamnya juga tidak bisa diakses.
Hal ini tentu dapat mengganggu pekerjaan jika memang sedang membutuhkan file yang harus diambil di hardisk yang bersangkutan.
Untuk mengatasi masalah ini, salah satu cara yang bisa kalian lakukan adalah dengan mengupdate driver, seperti berikut ini:
- Pertama, kalian bisa masuk ke menu Device Manager.
- Caranya, klik Start, lalu arahkan kursor ke tulisan Computer di menu sebelah kanan.
- Klik kanan pada tulisan Computer tersebut, lalu pilih Properties.
- Saat halaman Properties terbuka, klik Device Manager.
- Nantinya, kalian akan diarahkan ke halaman Device Manager. Di sana, silakan arahkan kursor ke sektor Disk Drive.
- Setelah itu, kalian akan melihat hardisk yang terpasang di laptop/komputer kalian.
- Klik kanan pada hardisk tersebut dan pilih Update Driver Software.
- Selanjutnya, pilih Search Automatically for Updated Driver Software.
- Tunggulah sampai proses update driver selesai dilakukan.
Jika langkah ini sudah kalian lakukan, cobalah untuk merestart PC kalian terlebih dahulu.
Setelah itu, seharusnya hardisk internal sudah bisa terbaca dan kembali normal.
3. Cara Memperbaiki Hardisk Internal Bad Sector Disk Check Tools
Jika ingin mengatasi bad sector di hardisk internal, kalian bisa memanfaatkan fitur Disk Check Tool.
Kalian tidak perlu menginstal aplikasi tambahan untuk melakukan cara ini. Untuk melakukannya, coba jalankan perintah berikut ini:
- Buka Windows Explorer dengan cara klik ikon di samping tombol Start Windows yang ada di sudut kanan bawah.
- Tentukan satu disk drive yang ingin kalian cek, kemudian klik kanan pada disk drive tersebut lalu pilih Properties.
- Jika sudah, pilih Tool pada saat berada di jendela
- Setelah itu, pilih Check Now di kategori Error Checking.
- Selanjutnya, akan ada pemberitahuan tentang opsi melakukan cek dan sekalian melakukan perbaikan. Jika ingin melakukan cek dan perbaikan sekaligus, ceklis semua opsi yang ditampilkan.
- Pilih opsi yang pertama kalau kalian ingin mengecek disk.
- Terakhir, klik Start untuk memulai proses checking dan sekaligus perbaikan.
4. Cara Memperbaiki Hardisk Internal Bad Sector dengan CMD
Cara berikutnya yang bisa kalian gunakan untuk mengatasi bad sector pada hardisk internal adalah dengan aplikasi bawaan Windows, yaitu CMD.
Aplikasi ini bisa diberi perintah sederhana yang dapat membuat perbaikan pada bad sector dalam hardisk internal. Berikut adalah cara melakukannya:
- Klik Start Windows, kemudian ketik “cmd” di kolom pencarian programs,
- Kemudian, klik kanan pada program Command Prompt, lalu pilih Run as administrator.
- Setelah itu, jendela aplikasi CMD akan keluar.
- Langsung saja, masukkan perintah “CHKDSK/R/F D:”, kemudian klik Enter.
- Tunggu hingga proses perbaikan selesai dilakukan.
- Jika kapasitas hardisk besar, maka proses ini akan memakan waktu yang lama.
5. Cara Memperbaiki Hardisk Internal Corrupt dengan CMD
Cara terakhir yang bisa kalian lakukan untuk mengatasi hardisk internal yang corrupt adalah dengan menggunakan aplikasi Command Prompt atau CMD.
Dengan chkdsk nantinya perintah tersebut bisa digunakan untuk beberapa tujuan. Berikut langkah-langkahnya:
- Klik Start Windows > Ketik “cmd” di kolom pencarian > Klik exe.
- Saat CMD sudah terbuka, langsung saja masukkan salah satu dari beberapa perintah berikut sesuai kebutuhan.
- Masukkan perintah 1: “CHKDSK D:” – Perintah ini akan membuat drive D berada di mode Read-only.
- Masukkan perintah 2: “CHKDSK D:/F” – Perintah ini akan melakukan repair data tanpa melakukan scanning bad sector.
- Masukkan perintah 3: “CHKDSK D:/R” – Perintah ini akan melakukan proses repair data, menemukan bad sector dalam hardisk, dan recovery
- Masukkan perintah 4: “CHKDSK /?” – Perintah ini akan menampilkan option saja atau help.
Jika kapasitas hardisk cukup besar, maka proses recovery akan memakan waktu yang cukup lama juga.
Sedikit informasi tambahan, jika sedang melakukan proses recovery, jangan gunakan laptop untuk pekerjaan yang berat, seperti render video atau bermain game.
Pentingnya hardisk internal membuatnya tidak boleh mengalami masalah sedikitpun.
Oleh karena itu, kalian perlu menggunakan cara memperbaiki hardisk internal di atas jika sewaktu-waktu menemui masalah.
Cara memasang Twibbon Idul Fitri 2023
Twibbon Idul Fitri 2023
8 Game Sepak Bola Terbaik Ratings Tinggi Terbaru & Terupdate
5 Cara Membersihkan Lensa Kamera HP yang Buram, 100% Ampuh